organisasi PBB beserta
strukturnya
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB (United Nations atau UN)
adalah sebuah organisasi internasional yang anggotanya hampir seluruh negara di
dunia. Lembaga ini dibentuk untuk memfasilitasi dalam hukum internasional,
pengamanan internasional, lembaga ekonomi, dan perlindungan sosial.
Perserikatan Bangsa-bangsa didirikan di San Fransisco pada tanggal 24 Oktober
1945 setelah Konferensi Dumbarton Oaks di Washington DC, namun sidang umum yang
pertama dihadiri wakil dari 51 negara dan baru berlangsung pada 10 Januari 1946
(di Church House, London). Dari 1919 hingga 1946, terdapat sebuah organisasi
yang mirip, bernama Liga Bangsa-bangsa, yang bisa dianggap sebagai pendahulu
PBB. Sejak didirikan di San Fransisco pada 24 Oktober 1945, sedikitnya 192
negara menjadi anggota PBB. Semua negara yang tergabung dalam wadah PBB
menyatakan independensinya masing-masing, selain Vatikan dan Takhta Suci serta
Republik Cina (Taiwan) yang tergabung dalam wilayah Cina pada 1971. Hingga
tahun 2007 sudah ada 192 negara anggota PBB. Sekretaris Jendral PBB saat ini
adalah Ban Ki-Moon asal Korea Selatan yang menjabat sejak 1 Januari 2007.
Berdasarkan Piagam pembentukannya, PBB mempunyai empat
tujuan utama, yaitu:
Memelihara perdamaian dan keamanan dunia;
Membangun hubungan damai dan kerja sama antara negara-negara
di dunia;
Bekerja sama dengan negara-negara anggotanya dalam pemecahan
masalah-masalah internasional, dan
Mendorong penghormatan hak asasi manusia.
Latar Belakang didirikan PBB :
Di planet Bumi ini manusia hidup dalam berbagai bangsa yang tersebar di aneka negara dan benua. Nah, dalam interaksi antarbangsa tersebut, tentu ada kalanya kita jumpai hubungan yang diwarnai oleh perang dan damai. Namun demikian, sesungguhnya setiap bangsa mempunyai persamaan. Karena itu mereka pun punya cita-cita yang serupa, yaitu dapat hidup dengan aman, damai, dan makmur.
Piagam PBB membentuk enam struktur utama, yaitu :
1. Majelis Umum
2. Dewan Keamanan
3. Dewan Ekonomi dan Sosial
4. Dewan Kerjasama
5. Mahkamah Internasional (ICJ)
6. Sekretariat
Di planet Bumi ini manusia hidup dalam berbagai bangsa yang tersebar di aneka negara dan benua. Nah, dalam interaksi antarbangsa tersebut, tentu ada kalanya kita jumpai hubungan yang diwarnai oleh perang dan damai. Namun demikian, sesungguhnya setiap bangsa mempunyai persamaan. Karena itu mereka pun punya cita-cita yang serupa, yaitu dapat hidup dengan aman, damai, dan makmur.
Piagam PBB membentuk enam struktur utama, yaitu :
1. Majelis Umum
2. Dewan Keamanan
3. Dewan Ekonomi dan Sosial
4. Dewan Kerjasama
5. Mahkamah Internasional (ICJ)
6. Sekretariat
Meskipun anggota Majelis Umum adalah seluruh negara yang
terdaftar, namun badan ini tidak memiliki kekuatan apapun untuk menetapkan
resolusi dan tindakan nyata tanpa persetujuan 5 Anggota Tetap Dewan Keamanan.
Karena Dewan Keamanan yang beranggotakan Cina, Rusia, Amerika, Inggris, dan
Prancis memiliki Hak Veto untuk mengeliminasi keputusan Majelis Umum yang tidak
sesuai selera mereka. Intinya Dewan Keamanan adalah kekuatan pokok dan
pengendali bagi keputusan dan tindakan PBB.
Peranan Lions Club dibalik Rancangan Piagam PBB
Istilah “Perserikatan Bangsa Bangsa” dicetuskan oleh Franklin D. Roosevelt sewaktu masih berlangsung Perang Dunia II yang merujuk kepada Pihak yang Bersteru yang terdiri dari 26 negara. Franklin D. Roosevelt selain sebagai Presiden Amerika Serikat, ia juga anggota penting dari Organisasi Yahudi Freemasonry- yang memiliki beberapa organisasi underbow berkedok gerakan sosial dan amal seperti Lions Club dan Rotary Club.
Nama PBB/UNO digunakan secara resmi pertama kali pada 1 Januari 1942. Tujuannya untuk mengikat wakil-wakil Pihak Berseteru kepada prinsip-prinsip Piagam Atlantik serta untuk menerima sumpah dari mereka guna menjaga keamanan Kuasa Paksi. Setelah upaya itu, Pihak Berseteru terus memantapkannya dengan ditandatangani kesepakatan-kesepakatan dalam persidangan-persidangan di Moscow, Kaherah dan Taheran sewaktu masih berperang pada tahun 1943. Dari bulan agustus sampai Oktober 1944, wakil-wakil dari Perancis, Republik China, Inggris, Amerika Serikat dan Uni Soviet bertemu untuk memperincikan rancangan-rancangan di Estet Dumbarton Oaks, Washington, D.C..
Dari pertemuan-pertemuan selanjutnya dicapailah rancangan pokok mengenai tujuan, wakil-wakil anggota dari tiap negara, struktur, serta susunan dewan untuk memelihara keamanan dan keselamatan antarabangsa, kerjasama ekonomi dan sosial antarabangsa. Rancangan ini telah dibicarakan dan diperdebatkan oleh beberapa wakil negara dan utusan bangsa.
Pada 25 April 1945, persidangan PBB tentang penyatuan antar bangsa, dimulai di San Francisco. Selain dihadiri oleh wakil-wakil negara juga organisasi umum -termasuknya Lions Club yang diundang khusus untuk menggubah piagam PBB. Tak kurang 50 negara yang menghadiri persidangan ini menandatangani “Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa”. Polandia yang tidak menghadiri persidangan itu diberi satu tempat khusus, baru dua bulan kemudian tepatnya pada 26 Juni wakilnya menandatangani piagam itu.
Perserikatan Bangsa Bangsa ditetapkan secara resmi pada 24 Oktober 1945, selepas piagamnya telah diratifikasi oleh lima anggota tetap Dewan Keamanan (DK), yaitu Amerika Serikat, Inggris, Uni Soviet, Perancis, Republik China serta diikuti anggota lainnya yang terdiri 46 negara.
Sidang Umum pertama diadakan di Gedung Church, London, Inggris pada 10 Januari 1946 yang diikuti 51 negara. Sedangkan pada April 2004, tercatat sebanyak 191 negara telah bergabung dalam Organisasi ini.
Istilah “Perserikatan Bangsa Bangsa” dicetuskan oleh Franklin D. Roosevelt sewaktu masih berlangsung Perang Dunia II yang merujuk kepada Pihak yang Bersteru yang terdiri dari 26 negara. Franklin D. Roosevelt selain sebagai Presiden Amerika Serikat, ia juga anggota penting dari Organisasi Yahudi Freemasonry- yang memiliki beberapa organisasi underbow berkedok gerakan sosial dan amal seperti Lions Club dan Rotary Club.
Nama PBB/UNO digunakan secara resmi pertama kali pada 1 Januari 1942. Tujuannya untuk mengikat wakil-wakil Pihak Berseteru kepada prinsip-prinsip Piagam Atlantik serta untuk menerima sumpah dari mereka guna menjaga keamanan Kuasa Paksi. Setelah upaya itu, Pihak Berseteru terus memantapkannya dengan ditandatangani kesepakatan-kesepakatan dalam persidangan-persidangan di Moscow, Kaherah dan Taheran sewaktu masih berperang pada tahun 1943. Dari bulan agustus sampai Oktober 1944, wakil-wakil dari Perancis, Republik China, Inggris, Amerika Serikat dan Uni Soviet bertemu untuk memperincikan rancangan-rancangan di Estet Dumbarton Oaks, Washington, D.C..
Dari pertemuan-pertemuan selanjutnya dicapailah rancangan pokok mengenai tujuan, wakil-wakil anggota dari tiap negara, struktur, serta susunan dewan untuk memelihara keamanan dan keselamatan antarabangsa, kerjasama ekonomi dan sosial antarabangsa. Rancangan ini telah dibicarakan dan diperdebatkan oleh beberapa wakil negara dan utusan bangsa.
Pada 25 April 1945, persidangan PBB tentang penyatuan antar bangsa, dimulai di San Francisco. Selain dihadiri oleh wakil-wakil negara juga organisasi umum -termasuknya Lions Club yang diundang khusus untuk menggubah piagam PBB. Tak kurang 50 negara yang menghadiri persidangan ini menandatangani “Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa”. Polandia yang tidak menghadiri persidangan itu diberi satu tempat khusus, baru dua bulan kemudian tepatnya pada 26 Juni wakilnya menandatangani piagam itu.
Perserikatan Bangsa Bangsa ditetapkan secara resmi pada 24 Oktober 1945, selepas piagamnya telah diratifikasi oleh lima anggota tetap Dewan Keamanan (DK), yaitu Amerika Serikat, Inggris, Uni Soviet, Perancis, Republik China serta diikuti anggota lainnya yang terdiri 46 negara.
Sidang Umum pertama diadakan di Gedung Church, London, Inggris pada 10 Januari 1946 yang diikuti 51 negara. Sedangkan pada April 2004, tercatat sebanyak 191 negara telah bergabung dalam Organisasi ini.
Organisasi PBB ada berbagai macam seperti
WHO = World Health Organization ; bergerak dibidang
kesehatan dunia
2. UNESCO = United Nation Education and Scientific and CUltural Organisation ; bergerak dibidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan dunia.
3. UNICEF = United Nation CHildren Fund ; bergerak dibidang perlindungan anak
4.ILO = International Labor Organitation ; bergerak dibidang pekerja
5. UNDPR = United Nation Division for PAlestinian Right ; bergerak dibidang perdamaian dunia khususnya perjuangan hak-hak palestina
6.WFP = World Food Progam ; bergerak dibidang bantuan pangan dunia
7. FAO = Food und Agricultural Organisation ; bergerak dibidang pangan dan pertanian
8.UNHCR = United NAtion High Commisioner for Refugees ; bergerak dibidang pertolongan pada pengungsi dunia
2. UNESCO = United Nation Education and Scientific and CUltural Organisation ; bergerak dibidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan dunia.
3. UNICEF = United Nation CHildren Fund ; bergerak dibidang perlindungan anak
4.ILO = International Labor Organitation ; bergerak dibidang pekerja
5. UNDPR = United Nation Division for PAlestinian Right ; bergerak dibidang perdamaian dunia khususnya perjuangan hak-hak palestina
6.WFP = World Food Progam ; bergerak dibidang bantuan pangan dunia
7. FAO = Food und Agricultural Organisation ; bergerak dibidang pangan dan pertanian
8.UNHCR = United NAtion High Commisioner for Refugees ; bergerak dibidang pertolongan pada pengungsi dunia
c. Dewan Ekonomi dan Sosial (Economic and Social
Council)
1) Keanggotaan
Pada mulanya keanggotaan Dewan Ekonomi dan Sosial sebanyak
18 anggota yang dipilih setiap tahun oleh Majelis Umum untuk masa jabatan tiga
tahun. Sekarang anggotanya berjumlah 27. Setiap tahun 9 anggota Dewan Ekonomi
dan Sosial diganti.
2) Tugas
Tugas dan wewenang Dewan Ekonomi dan Sosial sebagai berikut.
a) Membahas masalah-masalah ekonomi, sosial, budaya, kebudayaan, pendidikan, dan kesehatan internasional.
b) Memberi saran-saran kepada Majelis Umum atau badan-badan khusus untuk memperhatikan hak-hak asasi manusia.
c) Memberikan bantuan dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan, dan lain-lain.
Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Ekonomi-Sosial ini dibantu oleh organisasi-organisasi khusus (Specialized Agencies) antara lain:
a) Membahas masalah-masalah ekonomi, sosial, budaya, kebudayaan, pendidikan, dan kesehatan internasional.
b) Memberi saran-saran kepada Majelis Umum atau badan-badan khusus untuk memperhatikan hak-hak asasi manusia.
c) Memberikan bantuan dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan, dan lain-lain.
Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Ekonomi-Sosial ini dibantu oleh organisasi-organisasi khusus (Specialized Agencies) antara lain:
a. UNESCO (United Nations Educational Scientific And
Cultural Organization)
UNESCO adalah Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan
Kebudayaan PBB. Tugasnya memajukan kerja sama antarbangsa melalui bidang
pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan dalam rangka penegakan hukum,
penegakan hak asasimanusia, danpenegakan keadilan.
UNESCO berdiri pada tanggal 4 November 1946 yang
berkedudukan di Paris, Perancis.
b. UNICEF (United Nations International Childrens Emergency
Fund)
UNICEF adalah Organisasi Dana Perkembangan anak-anak
Internasional PBB. Tugasnya memberikan bantuan dalam rangka menyejahterakan ibu
dan anak. UNICEF didirikan pada tanggal 11 1946 di New York, Amerika Serikat.
c. WHO (World Health Organization)
WHO adalah Organisasi Kesehatan Sedunia. Organisasi ini
didirikan pada tanggal 7 April 1948 yang berkedudukan di Jenewa, Swiss.
Tugasnya meningkatkan kesehatan bagi semua orang.
d. FAO (Food and Agricultural Organization)
FAO adalah Organisasi Bahan Makanan dan Pertanian. FAO
berdiri pada tanggal 16 Oktober 1945 yang berkedudukan di Roma, Italia.
Tugasnya meningkatkan efisiensi dan distribusi makanan dan hasil-hasil
pertanian ke berbagai pelosok dunia.
e. ILO (International Labour Organization)
ILO adalah Organisasi Perburuhan Internasional. Organisasi
ini didirikan pada tanggal 11 April 1919 yang berkedudukan di Jenewa, Swiss.
Pada tahun 1946 organisasi ini diterima sebagai organisasi khusus dalam PBB.
Organisasi ini bertugas memperbaiki taraf hidup dan aturan perburuhan.
f. IBRD (International Bank for Reconstruction And
Development)
IBRD adalah Bank
Dunia untuk Pembangunan dan Perkembangan. Organisasi ini berdiri pada tanggal
27 Desember 1945 yang berkedudukan di Washington, Amerika Serikat.
g. IMF (International Monetary Fund)
IMF adalah Dana Moneter
Internasional. Organisasi ini berdiri pada tanggal 27 Desember 1945 yang
berkedudukan di Washington DC Amerika Serikat. IMF bertujuan memajukan kerja
sama di bidang ekonomi, keuangan, dan perdagangan sehingga memperluas
kesempatan kerja.
h. ITU (International Telecommunication Union)
ITU merupakan Persatuan
Telekomunikasi Internasional. Organisasi ini didirikan pada tahun 1865 dan
diterima sebagai organisasi di bawah PBB pada tahun 1947. Tujuan ITU adalah
untuk menghimpun kerja sama internasional yang melayani masyarakat pengguna telepon,
telegram, dan radio. Markas ITU di Jenewa, Swiss.
i. WMO (World Meteorogical Organization)
WMO merupakan Organisasi
Meteorologi Sedunia. Organisasi ini berdiri pada tanggal 23 Maret 1950.
Organisasi ini bertujuan saling tukar laporan mengenai cuaca dengan standar
internasional. Markas WMO di Jenewa, Swiss.
j. IMCO (Inter Govermental Maritime Consultative
Organization)
IMCO merupakan Organisasi
Konsultasi Maritim Antar Pemerintah. Organisasi ini berdiri pada tanggal 13
Januari 1959. Bertujuan memberi nasihat dan konsultasi guna memajukan kerja
sama antaranggota. IMCO berkedudukan di London, Inggris.
k. UNDP (United Nations Development Programme) atau program
pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Tugasnya memberikan bantuan, terutama untuk meningkatkan
pembangunan negara-negara berkembang.
l. UNHCR (United Nations High Comissioner for Refugees) atau
Komisi Tinggi Urusan Pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Tugasnya melindungi hak-hak pengungsi di seluruh dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar